16 Apr 2015

Sinopsis Let's Eat Season 2 Episode 1 Part 2

Sinopsis Let's Eat Season 2 Episode 1 Part 2

Home ||  Sinopsis Let's Eat Season 2  || Download drama Let's Eat




Pagi-pagi dae young keluar dari kontrakannya, ia melihat seorang gadis yang sepertinya ia kenal tengah berjalan di depannya


Gadis itu adalah baek so ji yang tengah berjalan sambil mencium bau makanan, ia tersenyum ketika mencium bau makanan itu bahkan membuatnya seperti berada di atas awan, "mereka pasti memasak cheonggungjang (sup tempe) dirumah itu" katanya tersenyum senyum sambil membayangkan sup tempe itu, ia kemudian bertanya pada dirinya haruskah ia memakannya nnt tetapi kemudian ia buru2 menghilangkan khayalannya karena makanan itu terlalu banyak garam, ia berlajan beberapa langkah kemudian mencium bau masakan makarel yang kembali membuatnya tersenyum2 menikamati aroma itu, ia bertanya lagi pada dirinya sendiri haruskah ia memasak makarel nanti, tetapi kemudian berkata lagi bahwa ia tidak bisa melakukannya


Tiba Dae young berada di sampingnya dan bertanya apakah so ji belum sarapan, tetapi ia hanya melihat dae young lalu pergi tanpa berkata apa-apa

 

Di kantor Dae young ditanya kapan ia akan melakukan acara pindahan rumahnya, im taek soo membujuk dae young agar melakukannya setelah mereka bekerja dan ia akan menangung sebagian minumannya, ia selalu merik tiap wanita yang lewat, dae young menjawab ia tidak bisa hari ini karena ia harus membeskan barang2nya tetapi ia akan segera mengajak taek soo, "kapan itu, inilah masalah orang2 korea, mari kita makan! mari kita saling bertemu satu sama lain.'" bujuk taek soo. dae young menjawab bahwa ia harus membereskan barang2nya dengan begitu ia bisa melakukan pesta perayaan pindahan rumah, im taek soo terus melirik wanita dan menyarankan acaranya itu lusa, tetapi dae young menolak dan menyarankan akhir pekan. Im taek soo berkata bahwa ia akan pergi ke seoul, dan akhirya mereka menentukan hari senin.
Dae young di dorong paksa oleh satpam di gedung memerintahan karena menerobos ingin masuk, ia mencoba lagi tapi gagal, ia mencoba menipu satpam itu  dengan pura2 mengenalnya dengan melihat cincinnya. ketika ia akan pergi ia melihat wajah yang familiar memasuki kantor pemerintahan itu dia adaalah baek so ji.

Di kantor pemerintahan lee sang woo, hong in ah dan baek soo ji terlihat duduk bersama.soo ji terus memperhatikan sang woo, "ini terlihat baik-baik saja, tetapi aku rasa kita harus mengerjakannya lagi" kata sang wo, ketika sang woo melihat ke arah soo ji, so ji pura2 membuang pandangannya , sang jo menyarankan agar mereka melakukan rapat perencanaan, ia bertanya pad soo ji tentang waktunya, so ji membuka buku agendanya dan disitu ada salah satu tanggal yang dilingkari dengan warna merah hong in ah yang melihat itu bertanya pada soo ji apakah it adalah hari ulang tahun soo ji, "ah itu adaah hari dimana aku harus menerima bayaran atas pekerjaan yang aku lakukan untuk acara lokal", mendengar hal itu hong in ah iri dan mengatakan jika hal itu menyenangkan,ia mengatakan jika menjadi pegawai pemerintahan tampak bagus dai luar padahal benar2 sulit, lalu bertanya pada sang woo, sang woo hanya terus membuka kertas yang ada di depannya. hong in ha berkata lagi bahwa hari2 soo ji cukup mulus dan bertanya apakah soo ji tak mengalami sesuatu, Soo ji menutup buku adendanya dan tertawa dipaksa "luar biasa, aku tak punya jadwal untuk bulan ini,", 
"ayo kita bertemu hari senin penulis park" kata sang woo, sontak membuat in ah tertawa karena sang wong tidak mengingat nama baek soo ji, seharusnya ia mengatakan penulis baek bukan penulis park (ganteng2 kok pikun..hahhahahh), soo ji dengan ekspresi kesal mengatakan tidak apa2 dan mengatakan sampai jumpa di hari senin kemudian pergi. 
In ah nyerocos lagi dan berkata bahwa sang wo benar2 tidak bisa mengingat nama seseorang saat sang wo tak tertarik pada mereka, kemudia ia tertawa lagi, tetapi ia kemudia terdiam ketika lee sang woo juga tak mengingat namanya. 




Baek so ji menerima kue beras dari direktur, direktur berkata kalau itu adalah imbalan, soo ji protes terakhir kali ia diberi stroberi untuk pekerjaan pemasaran yang ia lakukan untuk event stroberry, direktur juga ikut kesal dan mengetakan kalau mereka juga mendapat ha yang sama lalu menunjuk pada paket yang sma dengan yang diberikan pada soo ji . 


Di dalam rumahnya soo ji tengah memakan nasi dengan nori yang diberikan oleh direktur , ia mengambil selembar rumput laut lalu menaruh nasi dia atasnya lalu memakannya, ia mengunyah sambil menanggis 


lee sang woo terlihat keluar dan kantor bersama rekan rekannya lalu naik ke mobilnya untuk pulang ke rumah, sesampainya ia di rumahnya ia menyalakan tv dan berganti baju untuk pergi berolaraga sepeda.


bibi kim tengah memarahi nenek yang memebrikan makanan pada anjing,  dae young datang dan berkata bahwa itu bukan anjing nenek, bibi kim mengiakan karena itu adalah anjing liar yang dibuan, dae young bertanya kerja apa yang di lakukan baek soo ji di kantor pemerintaha, bibi kim dan nenek terkejut, bibi kim bahkan baru pertama kali mendengar hal itu,dae young lalu mengajak nenek dan bibi kim untuk makan malam. dae young menekan bel rumah ji soo, dan bertanaya apakah ji belum makan karena tuan rumah memutuskan untuk makan bersama, tetapi ji soo menola kemudia menutup pintu rumahnya, tetapi ia membuka pintunya kembali ketika mendengar bahwa dae young yang akan mentraktir karena ia baru saja pindah. ji soo merequest restoran yang akan mereka tempati. Ketika mereka berjalan masuk  ke restoran  untu mencari meja nenek berkata bahwa kelihatannya itu adalah restoran mewah, "pada hari pindah, kita makan makanan cina seperti yang aku inginkan, pilihanmu bagus"kata dae young pada  ji soo


 ji soo melirik dae young, bibi kim datang dengan jo won yang terus memainkan handphonenya.Dae young memperkenalkan dirinya bahwa ia adalah seorang pegawai asuransi,  ji soo berbicara belakang dengan mengatakan "mereka bilang mulutmu tidak pernah berhenti dari 3 sampai 80, hanya mencari nafka lewat mulutnya", dae young, bibi kim dan nenek bertanya apa yang soo ji katakan (mungkin mereka dengarnya samar2), soo ji menjawab tidak apa2. Dae young bertanya pada  ji soo mereka beum mengetahui tentang pekerjaan dan dimana ji soo bekerja, tetapi  ji soo malah tersenyum dan memanggil pelayan, ji soo memesan banyak makanan yang membuat mereka heran melihat  ji soo, Dae young terlihat tidak senang karena  ji soo memesan banyak sekali.

ji soo tersenyum melihat makanan yang dipesanannya, begitu pula dengan yang lain mereka sudah tak sbar mencicipinya, mereka mulai makan tetapi entah mengapa soo ji masih menahan dirinya untuk makan, ia hanya melihat orang lain makan sambil menelan air liurnya, nenek bertanya apakah  ji soo tak makan, ji soo menjawab bahwa ia akan makan perlahan dan mempersilhakan nenek untuk makan lebih dulu, bibi kim bertanya apakah soo ji bekerja di pemerintahan,  ji soo terkejut dan bertanya bagaimana bibi kim bisa tau, dan bibi kim menunjuk dae young. Dae young dan  ji  soo berdebat mengenai makanan, soo ji mulai mencontohkan dengan mengambil salah satu menu dan mencelupkannya ke dalam saos




dengan satu kali kunyahan   soo ji menutup mulutnya dengan tangannya dan tersenyum , ia benar2 menikamati setiap makanan yang masuk dimulutnya seperti seorang maniak makanan ia mencoba semua yang ada di depannya, entah sudah berapa banyak yang ia makan, smpai nenek terheran2 melihat nafsu makannya. ia terus tersenyum menguyah, mereka semua terus makan dan benar2 menikamti makanan itu.


Ketika semua makanan habis, soo ji masih memesan satu makanan penutup, mereka terheran2 melihat soo ji raut wajah dae young terlihat tak senang ia melihat harga yang ada di menu dan tersenyum tak ikhlas,soo ji memasukkan semua ke dalam mulutnya ia terus mengunyah dan bergoyang2 bibi kim heran samapi membuka mulutnya.

Dae young bertanya berapa harga yang harus ia bayar dengan ekspersi wajah tak karuan,petugas mengatakan bahwa harganya $670, soo ji malah tersenyum2,ketika dae young mengeluarkan dompetnya petugas mengatakatan tak usah membayar karena mereka adalah pelanggan ke 100 dan mereka memiliki promosi ulang tahun yang ke 10 restoran itu sambil memperlihatkan banner yang ada di belakng mereka, semua kaget soo ji dan dae young menutup mulutnya karena terkejut, mereka semua senang kecuali soo ji (sebenarnya dia mau ngerjain si dae young)

Dae young mengajak soo ji untuk membeli kue beras, tetapi  soo  ji tak senang dan menarik kerah baju dae young dan bertanya apakah dae young pura2 tidak mengenal   soo ji, dae young tak mengerti apa yang di maksud   soo ji,  soo ji  mengatakan bahwa ia adalah baek soo ji, SD Jochiwon, kelas 5 kamar 3, Baek  soo ji, mendengar itu dae young terkejut dan berkata " Baek So Ji? Baek Dwe ji?", dan soo ji membenarkan 
Flashback

 

Seorang anak permpuan dengan tubuh yang subur tengah duduk dikelas dimana sekelilingnya mengejeknya  dengan memanggilnya baek dwe ji atau baek babi , tiba2 ada satu anak laki yang ingin berteman dengannya anak laki2 it adlah dae young, dae young kecil sengaja mencari teman agar ia bisa membawa teman2nya untuk datang memebeli kue beras di warungnya, soo ji kecil lalu menyukai dae young tetapi suatu ketika dae young akan pindah sekolah soo ji membawakan surat cinta untuk dae young tetapi ketika sampai di warung dae young soo ji mendengar pembicaraan dae young dengan ibunya kalau dae young pindah karena ingin mencari teman agar dapat ia bawa ke rumahnya, soo ji sadar selama ini ia ternyata hanya di manfaaatkan (Flashback end) 



Dae young bertanya apakah benar penulis adlah baek soo ji kemudian ia memelukknya tetapi so ji melepaskan pelukkannya dan mengatakan dengan kesal kalau berat badannya mencapai 100 kg karena stress, karena trauma oleh dae young ia tidak bisa mempercayai siapapun jadi ia tinggal di rumah sepanjang waktu, selama 20 tahun ia mengahbiskan dengan kesepian, dae young heran dan bertanya bagaimana soo ji bisa menuunkan berat badannya, soo ji menjawab dengan gemes kalau ia melakukan diet begitu lama, lalu tersadar dan mengatakan dae young tak perlu tau, dae young lalu memuji soo ji,  soo ji mendendang kaki dae young dan mengatakan bahwa ia akan balas dendam. 
Karena begitu marah soo ji tidur di lantai dan mulai menghitung berapa kalori yang telah ia makan, ia terbangum ketika ia sadar jika ia memakan 5.388 kalori, ia lalu berlari keluar, dae young memikirkan apakah benar ia adalah dwe ji, ia mendengar sesuatu dan pergi melihatnya.


Dan tenyata soo ji yang tengah berolaraga, soo ji yang kesal pada dae young melemparkan alat yang digunakannya olaraga tetapi malah menimpa kepalanya (bersambung Let's eat sepisode 2)





0 komentar:

Post a Comment

Copyright © 2014 TAVINO RISA