Sinopsis Sensory Couple Episode 2 part 1
Sinopsis drama the girl who sees smell (sensory couple) episode 2 part 1
Choi moo gak dan oh cho rim berpisah di depan kafe, seseorang datang datang dan menyapa cho rim, ia memanggil oh cho rim dengan nama choi eun seol, mendengar nama choi eun seol, moo gak berhenti, ia mengenang moment bersama adiknya
. Oh cho rum
Ketika adiknya menunjukkan sertifikat penghargaannya, adiknya menaruh tangannya di kepala berbentuk love moo gak juga melakukan hal yang sama, setelah menyelam di dalam aquarium yang besar moo gak menemui adiknya dan mem. Afaelukknya, mereka bercanda dan tertawa bersama.
Oh cho rim mengatakan pada wanita itu kalau ia tidak mengenalnya, wanita itu meminta maaf dan berkata oh cho rim sangat mirip dgn teman sekelasnya. moo gak berbalik dan menatap cho rim
"Kau belum pulang?" Tanya cho rim
"Namamu......"
" aaaahhh.... betul aku hanya memberimu nomorku" moo gak belum menyelesaikan kalimatnya cho rim sudah memotongnya.
"Namaku oh cho rim, jika kau memberiku selembar kertas aku akan menulis namaku"
Moo gak mengambil kertas di saku jaketnya dan memberikan pada oh cho rim, oh cho rim menulis namanya pada kertas itu dan memberikan kembali pada moo gak, moo gak berkata "aku mendengar nama choi eun seol sebelumnya", cho rim menjawab kalau wanita itu salah orang, kemudian cho rim mengatakan sampai jumpa dan pergi, moo gak melihat cho rim pergi, ketika cho rim.hilang dari pandangannya barulah ia juga meninggalkan tempat itu
Moo gak menatap ubur2 yang ada di dalam aquarium, ia mengingat peristiwa di rumah sakit ketika adiknya terbunuh ia mengatakan dalam hatinya kalau ia akan membunuh pembunuh choi eun seol dengan tangannya sendiri.
keesokan harinya moo gak datang ke kantor polisi untuk menghadap kepada ketua divisi penyelidikan pembunuhan, ia bertmu dengan detektif yeh dan detektif ki, detektif ki bertanya apa yang moo gak lakukan di tempat itu bukannya seharusnya ia ada di pos polisi, ia menjawab bahwa ia akan bertemu dengan kepala departemen,
"Kau memiliki janji?" Tanya detektif ki sambil mengaruk kepalanya
Kepala departemen menendang kaki moo gak, ia memarahi moo gak karena ikut campur dengan urusannya, ia mengatakan bahwa ia sudah memperingati moo gak tapi moo gak malah menangkap seorang perampok, moo gak mengatakan " jika kau membuatku menjadi detektif akan ku pastikan meningkatkan tingkat penangkapan di departemen",moo gak memohon agar menjadi salah satu detektif, setelah berdebat panjang akhirnya kepala departemen mengambulkan permintaan moo gak asalkan moo gak menyelesaikan kasus dan menangkap pelakunya dalam 10 hari.
Di tempat yang laioh cho rim dimarahi oleh seniornya karena telah merusak mobil miliknya, cho rim menjalaskan ia belum memperbaiki mobil seniornya karena ia harus membelikan makan siang untuk senior2nya yang lain.
"Aku akan membawa mobilnya ke bengkel sekarang" kata cho rim
"Ganti semua dengan yang baru, oli mesinnya juga di ganti" perintah seniornya lalu pergi
Kepala rombongan sitkom menayakan pada cho rim kenapa ia pergi dan tidak berlatih, cho rim tak seharusnya hanya membawakan makanan senior2nya, ia mengatakan ia sudah memberikan kesempatan cho rim untuk audisi "apakah kau sudah mempersiapkan sesuatu untuk audisi? Jika tidak seharusnya kau tidak ada dalam rombonganku" kata kepala rombongan
Cho rim menjawab ia mempersiapkan sebuah sketsa komedi, kepala rombongan menayakan siapa pasangan cho rim, cho berpikir dan berkata bahwa pasangan duonya adalah orang luar, kepala rombongan menyuruh cho rim membawa parnertnya dan melakukan sketsanya, cho rim beralasan bahwa orang itu di luar kota
"Kalau bgt bawa dia besok, jika besok dia tak ada berarti kau berbohong" kata kepala rombongan
Cho rim masuk ke dalam mobil berkata pada dirinya sendiri bahwa dia bodoh, ia tak punya pasangan duo, ia Membenturkan kepalanya pada stir mobil.
Di kantor polisi choi moo gak juga melalukan hal yang sama ia menumbuk2 kepalanya pada meja, seorang rekannya datang dan mengatakan bahwa moo gak bisa2 mematahkan meja, sambil menaruh kopi di samping moo gak, moo gak terlihat lesu,
Seorang temannya lagi datang kali ini sudah agak tua, ia melempar buku kasus yang diberikan oleh kepala departemen kepada moo gak ke atas meja, ia berkata bahwa mustahil moo gak dapat menyelesaikan kasus itu dalam 10 hari, it hanya cara mengatakan bahwa moo gak tidak dapat bergabung dengan departemen penyelidikan kasus pembunuhan.
Teman moo gak yang lebih tua bertanya pada teman moo gak yang lebih muda
Apakah ia ingat kasus pembunuhan di warnet 10 tahun yang lalu, tiga pembunuhan terjadi dalam distrik mereka hanya dalam satu malam, itu mustahil menyelesaikan kasusnya,.mereka bahkan mengerahkan semua unit investigasi metropolitan tapi bahkan tidak bisa menemukan petunjuk, sampai mentri dalam negeri di pecat karena hal itu, teman moo gak yang lebih muda mengatakan bahwa moo gak mungkin tidak akan bergabung dengan departemen peyelidik kasus pembunuhan Moo gak menarik nafas dan menutup matanya dan kembali menumbukkan kepalanya ke meja.
Di bengkel cho rim melihat mobil seniornya, petugas bengkel itu memberikan tagihan kepada cho rim dan mengatakan bahwa ia memberikan harga yang menakjubkan, biasanya harga segitu hanya untuk membeli roda, tetapi cho bertanya bahwa apakah orang itu mau menjadi pasangannya di sitkom,orang itu brubah ekspresinya dan berkata "karena kau klienku maka aku menahan kemarahanku" kemudian orang itu mengatakan agar cho rim kembali dalam 2 hari lalu menyerahkan buku tagihannya lalu pergi.
Cho rim bingung dan mengambil ponselnya dan mengirimkan pesan pada moo gak. ia kemudian teringat pada akting moo gak di sauna ketika mereka mengejar perampok.
Moo gak yang berada di rumah makan menyantap berbagai hidangan entah sudah berapa piring yang ia habiskan, sebuah pesan masuk kedalam ponselnya, ia melihat pesan itu dari oh cho rim mengajak bertemu untuk membicarakan tagihan perbaikan mobil,moo gak hanya melihat pesan itu lalu menaruh kembali ponselnya, ia terus menguyah makanannya dan mengatakan pada dirinya bahwa ia harus menjadi detektif pembunuhan bagaimanapun caranya, ia harus menangkap pembunuh adiknya dengan tangannya sendiri, pesan kedua dari oh cho rim masuk mengatakan bahwa tagihan jauh lebih besar dari yg ia perkirakan, tetapi moo gak hanya membaca pesan itu.lalu menaruh kembali ponselnya ke meja dengan kesal,.ia kembali menyantap entah piring yang ke berapa (ini orang manusia apa babi yah??ewjwkwkwk)
kembali lagi ia mengatakan pada dirinya bahwa agar ia bisa menangkap pembunuh adiknya maka ia harus bergabung di departemen pembunuhan sambil terus menyantap makanannya
( sumpah bikin ngiler)
Pesan ketiga dari oh cho rim, cho rim mengancam akan melapor ke polisi untuk kasus tabrak lari.
Moo gak datang ke kafe, dan terpeleset oleh lantai yang basah di depannya, cho rim menahan Ketawanya.dan berpikir kalau moo gak bisa melakukan komedi slapstick dengan sempurna. Pelayan kafe datang membawa kain pel dan meminta maaf dan menjelaskan kalau seseorang telah menumpahkan karamel macchiato.
oh cho rim berkata bahwa ia merasa bahwa moo gak akan lama datang karena moo gak sudah makan besar. ia melihat banyak aroma yang keluar dari tubuh moo gak
Mie instan, mie sup pedas, babi manis dan asam, nasi goreng
Cho rim kaget dan mengatakan" kau makan semuanya! Dasar doyan makan" moo gak bertanya berapa besar tagihann mobilnya,cho rim menjawab montir memperkirakan sangar banyaj tetapi ada cara bagi moo gak untuk tdk membayar.moo gak penasaran
"Apakah kau menyukai sketsa komedi?? Tanya cho rim dengan menegang dagunya, "komedi?" Tanya moo gak tak mengerti,
"Sektsa komedi, aku tidak tau apakah kau tau jang so pal dan go chun ja" jawb cho rim kemudian mempraktekkan salah satu adegan
Moo gak melihat hal itu terdiam mungkin di dalam hatinya ia merasa cho rim adalah orang aneh.
Cho rim mengatakan jika moo gak melakukan sketsa komedi maka cho rim yg akan membayar perbaikan mobilnya, tapi moo gak malah meminta nomor telpon dan alamat bengkelnya, cho rim beralasan ia tidak tau dmana kartu nama bengkel itu. Ia juga mengatakan ia dapat membayar perbaikan mobil itu dgn menjadi pasangannya di sitkom. Moo gak malah berteriak menyuruh cho rim pergi, ia mengatakan bahwa itu adalah hal konyol.
Cho rim tersinggung karena moo gak mengatakan bahwa komedi adalah hal konyol, ia berdiri dan marah lalu keluar dari kafe meninggalkan moo gak.
Moo gak mengambil ponselnya dan mengirimkan pesan pada atasannya, ia.mengatakan kalau kasus pembunuhan di warnet 10 tahun yg lalu terlalu sulit untuknya , cho rim yang kesal berjalan keluar dari kafe berhenti ketika ponselnya berbunyi, ia kanget melihat pesan yg masuk ke dalm ponselnya.
Moo gak menunggu ponselnya brbunyi ia bertanya2 mengapa belum ada respon dari atasannya,cho rim kembali masuk dan duduk di tmpatnya semula, membaca pesan yang diterimanya, moo gak memeriksa hapenya ternyata ia salah mengirim pesan.
cho rim bertanya kasus pembunuhan apa , tapi moo gak malah menyuruh melupakan dan menghapus pesannya, cho rim menyakinkan moo gak bahwa ia dapat membantunya menyelesaikan kasus itu dengan intuisinya, asalkan moo gak mau menjadi parnertnya di sketsa komedi, moo gak berpikir.
Di bandara terlihat seorang pria bernama kwon jae hee sedang menelpon, dan bertanya dimana ma ri, ia khawatir ketika ia mengetahui bahwa belum ada kabar dari ma ri.
Di atas sebuah gedung moo gak bersembunyi dan mengintip oh cho rim yang sedang berjalan, moo gak mengingat peristiwa di kafe ketika ia bertanya bagaimana mungkin cho rim tau semua tentang perampok dan semua yg telah ia makanmoo gak yakin bahwa itu bukanlah sebuah intuisi tetapi
Ada hal lain, moo gak menjelaskan jika mereka adalah parnert maka mereka harus saling percaya, cho rim terpaksa memberitahu kalau ia dapat menvisualisasikan bau, moo gak tidak yakin dan ingin mengetes cho rim ia menyuruh cho rim untuk mencarinya setelah 5 menit karena ia akan bersembunyi.
cho rim melihat aroma Karamel macchiato dari sepatu moo gak, ia mengikuti aroma yang keluar dari sepatu moo gak, moo gak terkejut dan berkata "Dia mengikuti jejakku, bagaimana mungkin?"
Cho rim berhenti dan melihat ke atas gedung, ia melihat moo gak dan menyuruhnya turun, moo gak ingin brsembunyi tapi terlanjur sudah di lihat oleh cho rim. Cho rim tersenyum dan memanggil mo gak dengan tangannya, moo gak berkata kalo cho rim sperti anjing, mendengar hal itu ekspersi wajah cho rim berubah.
moo gak belum sepenuhnya mempercayai cho rim, ia berkata bahwa ia tidak melihat cho rim mengendus, cho rim menjelaskan bahwa ia menggunakan matanya, moo gak tak percaya, cho rim mengatakan bahwa moo gak mendapat permen mint disakunya dari restoran cina, moo gak mengeluarkan permen itu dari kantongnya, dan sedikit terkejut.
moo gak kembali memainkan permainan tebak2kan untuk mengetes oh cho rim,ia menempatkan permen mint di gelas yang sudah diberi nomor, dan oh cho rim menebaknya, sedangkan hidung oh cho rim di tutup, oh cho rim menebak gelas nomor 2 dan benar, kemudian ia menebak nomor 5 dan benar, dan yang terakhir, ia agak lama mencari diantara gelas itu karena permennya berada di dalam mulut moo gak. Dan tebakannya benar.
Di halte bus cho rim memberikan catatan sketsa komedi pada moo gak dan menyuruh moo gak memilih dan menghapalnya. Cho rim bertanya apakah moo gak akan terus berbicara informal padanya , moo gak mengiakan ia lebih suka berbicara dengan orang2 yang bekerja sama dengannya. cho rim menyuruh menghapal bagian moo gak karena telah membuat kontrak dengannya, jika moo gak melanggar maka akan menyebabkan konsekuensi yang serius. Bus datang kemudian cho rim mengucapkan selamat tinggal dan naik ke bus, moo gak melihat buku sketsa komedi milik cho rim kemudian ia menarik nafas mengeluh, ia mengambil permen mint di dalam kantongnya dan mencium aroma permen mint itu dalam2 Ia mengangkat permen itu dan berkonsentrasi pada perment itu tetapi kemudian ia di kagetkan oh cho rim yang muncul tiba2. Cho rim menjelaskan ia melupakan sesuatu jadi ia kembali, ia meminta agar moo gak merahasiakan jika ia dapat menvisualisasikan bau.
(Bersambung ke drama sensory couple episode 2 part 2)
0 komentar:
Post a Comment