Sinopsis drama the girl who sees smeel (sensory couple) episode 1

Di tengah hujan suara mobil polisi berbunyi seorang siswa keluar dari dalam bus., menuruni tangga dan teringat pada ibunya, ia membuka ponselnya dan segera mengirimi ibunya pesan singkat "ibu, aku baru saja turun dari bus, tolong masak air untuk membuat ramen, aku lapar". Pada name tagnya bertuliskan choi eun seol ia tersenyum dan menutup ponselnya.

seseorang tergeletak di lantai dengan handphone menyala di tangannya, tetapi ada seseorang memakai sarung tangan hitam menggambil ponsel itu dari tangannya. Lalu melihat isi pesan di handphone ponsel itu. Dia tas meja terlihat sebuah foto, Ayah, choi eun seol dan ibu.

Empat tahun yang lalu, seseorang menyeret tubuh ibu eun seol di lantai dan menendang ponsel ibu eun seol. eun seol berjalan menuju rumahnya sedikit terkejut melihat mobil di depan rumahnya, ia masuk dan mengatakan ia sangat lapar. Di dalam rumah eun seol orang berjaket hitam dan memakai sarung tangan tadi menyeret tubuh ayah eun seol. Eun seol masuk dan meyalahkan lampu ia terkejut melihat ibunya , orang yang menyeret tubuh ayahnya itu tepat ada di depannya, orang itu menjatuhkan kaki ayah eun seol yang dipegangnya , eun seol menjatuhkan tasnya ketika orang itu berbalik, orang itu memberikan isyarat agar eun seol tidak ribut, eun seol gemetaran ketika orang itu berjalan mulai mendekat ke arahnya.

Orang itu mengusap kepala eun seok, memegang dagu eun seol dan mencekiknya, jam di rumah itu berbunyi, eun seol coba melawan dan berlari keluar dari rumahnya tetapi orang itu mengejar eun seol dari belakang, eun seol terus berlari hingga pada tikungan jalan sebuah mobil menabrak tubuhnya, ia melihat orang yang mengejarnya berdiri sekitar 6 meter dari tempatnya, orang itu membuka tangannya yang ada tag nama choi eun seol, eun seol mengingat ketika ia melawan orang itu menarik jahitan tag nama di bajunya.

"Eun seol ada apa?" Tanya seorang laki2 yang sedang mebelpon adiknya (kebetulan namanya sama)
"bisku mengalami kecelakaan, oppa" jawab seorang gadis muda lengkap dengan seragam sekolahnya dengan memegang payung karena hujan dan ada perban di kepalanya
Oppanya terlihat kaget dan bertanya dimana adiknya, adiknya menjawab tak usah kwatir karena ia hanya mengalami cidera yang tidak parah "hanya luka kecil di dahiku"

Di halaman depan rumah sakit para pegawai tengah sibuk mengeluarkan pasien dari ambulans, choi moo gak berjalan masuk ke dalam rumah sakit sambil menelpon seseorang ia mengatakan bahwa adiknya hanya luka kecil, ia mengakhiri percakapannya di telpon dan segera masuk ke dalam rumah sakit. Ia bertanya pada suster yang menjaga bahwa ia mencari siswi smu yang dirawat akibat sebuah kecelakaan yang bernama choi eun seol

Choi moo gak buru2 masuk ke dalam ruangan emergency, ia.menoleh ke kanan dan ke kiri untuk mencari papan nama pasien, ia betabrakan dengan seseorang yang menggunakan jas dokter yang berlumuran darah di tangan dan di jasnya, sejenak mereka bertatapan moo gak memeberikan hormat pada dokter itu, moo gak menemuka papan nama adiknya, ia membuka tirai dengan wajah sumringah "taaraaaa.. dokbokki" tetapi adiknya tidak menjawab, "apakah kau tidur? Kau baik2 saja? Kau bisa tidur setelah makan ini," kata moo gak mengeluarkan dokbokki dari palstik yang ia bawa. Ia memanggil2 tetapi ketika ia membalikkan tubuh adiknya, ia melihat banyak darah di sepreyy dan di leher adiknya ada bekas sabetan. Moo gak memanggil2 dokter, ia meangis sambi memeluk adiknya.

Hari ketujuh dari hilangnya nelayan

Di pinggir pantai Ada banyak polisi, 2 pasang suami istri terbujur kaku, di tempat itu dipasangi polisi line, pasangan itu bernama choi yung sik (suami) dan yang mi yeon (istri). Mereka adalah pasangan suami istri yang hilang 7 hari yang lalu. Polisi memeriksa lengan korban dan.melihat ada luka di lengannya. Polisi itu kaget ketika detektif kim mengatakan bahwa putri pasangan itu  bernama choi eun seol.

193 hari kemudian

Di Ruangan isolasi terbaring choi eun seol, tangan eun seol bergerak dan matanya mulai terbuka, perawat yang ada di dalam ruangan itu terkejut, eu seol membuka matanya dan terkejut melihat perabotan di sekelilingnya mengeluarkan warna yang berbeda2, ia ketakutan ketika sesuatu seperti asap hitam menghampirinya, ia melihat dokter, perawat dan detektif mengeluarkan warna yang berbeda2

Aku terkejut ketika aku bangun melihat tiga hal aneh terjadi padaku, yang pertama adalah fakta bahwa aku terbangun setelah melewati segala rintangan dokter mengatakan padaku tak seorangpun mengira aku akan sadar dari koma, tetapi berkat keajaiban aku terbangun setelah 193 hari, dokter mengatakan padaku tidak ada penjelasan ilmiah mengapa mata kiriku berubah menjadi biru orang2 mengatakan mereka terkejut dan takut saat melihat mataku. Hal aneh kedua adalah bahwa aku tidak mengingat apapun, kenapa aku ada di ranjang rumah sakit selama 194 hari, aku berusaha keras untuk mengingat tapi aku tak bisa, aku tidak bisa mengenali ayahku saat melihatnya untuk pertama kali setelah koma selama 193 hari, aku merasa sebelumnya aku tidak pernah bertemu dengannya.

6 bulan kemudian

Oh cho rim (tadinya choi eun seol tp tiba2 berganti nama) melihat dirinya di depan kaca dengan menggunakan seragam, ia memasang lensa matanya, di rumah terlihat ada fotonya bersama ayahnya, ia memanggil ayahnya, ayahnya melihat cho rim dan bertanya apakah cho rim akan berangkat sekolah, ia menasehati anaknya agar berhati2,  cho rim memeluk dan mencium ayahnya kemudian berangkat.

Di depan toko cho rim melihat aneka warna yang keluar dari dalam krim yang ada di wadah di etalase toko

Vanila, chocolate,strawberry,mint,.manggo,chery,peach dan lemon, hal aneh ketiga adalah mataku dapat memvisualisasi bau bau yang seharusnya hanya dapat di rasakan oleh indra penciumanku.

seorang wanita masuk ke dalam toko dan menanyakan pada pegawai toko apakah ia melihat dompetnya, petugas itu berkata ia tidak melihatnya.

'Aroma kresol alcohol dari pakaiannya aroma rumah sakit, aroma di tangannya beraroma citrus" kata cho rim dalam hati, cho rim.melihat sebuah topi yang mengeluarkan aroma kresol alcohol, ia menatap petugas itu dengan sedikit curiga, ia memberi isyarat petugas itu agar mengembalikan dompet wanita itu, pegawai toko itu pura2 tak mengerti, tetpi choo rim.memberikan isyarat topi yang membuat wajah petugas itu terlihat gugup. Cho rim mencolokkan matanya lalu nenunjuk pegawai itu, pegawai itu mengambil dompet di bawah topi dan berlari mengejar wanita itu untuk memgembalikkan domptnya.

Di sebuah mini market moo gak menyantap mie ramen instan dengan lahap sudah 2 cup yang ia habiskan, wanita pegawai minimarket itu membawakannya 1 cup lagi (ngak tau itu laper apa doyan) ia melihat handphonenya distu tertulis "buronan pencuri lima juta won sebagai hadiahnya" 2 orang berada di dalam mobil seperti memata2i choi moo gak yang satu melihat moo gak dengan teropong mereka berdua adalah detektif yeh dan detektif ki, detektif ki mengatakan bahwa ia tak mengerti pada detektif yeh bagaimana mungkin detektif yeh dapat melakukan penyamaran dengan setelan putih yang sewarna dengan gedung putih, "detektif ki... fashion itu soal kepuasan diri, aku sangat puas" jawab detektif yeh.

Detektif ki dan detektif yeh melihat ke arah moo gak, detektif yeh mengatakan bahwa selama lima hari moo gak menjalankan shifnya di kantor dan melakukan penyamaran di tempat itu setiap malam, kemudian detektif yeh mengatakan dia pikir bahwa moo gak sudah gila, detektif ku mengatakan bahwa choi moo gak punya alasan yang jelas kemudian ia menunjukkan brosur buronan pencuri yang berhadiah .

Choi moo gak menghabiskan 5 cup ramennya, ia menoleh ke kanan dan ke kiri, pelayan di minimarket itu membawakannya 2 cup kopi panas, moo gak mengatakan bahwa ia meminta pelayan itu membawakannya karena ia tidak bisa meninggalkan posisinya, petugas itu mengerti karena itu sudah berlangsung selama Lima hari, moo gak meminum kopinya dengan sekali toss membuat pelayan itu menelan ludahnya sambil mengusap2 lehernya.

"Dimana kau, kang sang moo" kata moo gak dalam hati

Di tempat lain di atas panggung berdiri 3 orang komedian, dengan gaya masing2, komedian yang paling kiri menyanyi sambil bergoyang, penonton di tempat itu mengikuti gayanya, begitu juga dengan cho rim, komedian itu bernyanyi dengan suara fals. Pada penutupan penampilannya semua orang tertawa dan bertepuk tangan.

Ketua kelompok menjelaskan pada komedian2 itu bahwa mereka sudah di beri nilai.merah selama enam.bulan, jika pertunjukkan mereka tidak.menghibur maka tidak ada orang yang datang, "aku akan membubarkan rombongan ini kalau tidak bisa menghasilkan keuntungan dalam tiga bulan". Mereka menoleh satu dengan yang laib sepeeti merasa cemas. Ketua itu juga mengatakan bahwa ada 3 tim terpilih dari purana kedua audisi, hanya tim tertinggi akan tampil di panggung, dan tidak ada pengecualian senior "kalau tdk lucu maka tidak akan tampil di panggung", ketua itu mencari cho rim yang ad di belakang, ketua mengatakan "jika kau lucu, aku akan mengijinkanmu tampil di panggung" mendengar hal.itu cho rim terkejut tetapi terharu lalu berterima kasih.

Cho rim mengepel lantai panggung dengan semangat, ia melihat ke arah bangku penontob dan terdegar suara tepukan tangan penonton cho rim berada di reality show
"Hallo nona cho rim" sapa host wanita, cho rim menyapu bersih penghargaan di bidang hiburan, hostnya menanyakan komentar cho rim, cho rim yang tampak cantik dengan dress berwarna ungu pastel tersenyum dan berkata itu semua tetjadi karena dukungan pemirsa dan penggemarnya, ia berdiri dan berjoget sehingga membuat orang yang ada di studio itu tertawa melihat tingkahnya, ia meminta maaf maaf karena telah lepas kontrol sambil mengibaskan rambutnya,presenter pria memuji cho rim dan bertanya apa yg membuat cho rim menjadi komedian yg begitu populer, cho rim brcerita ketika ia masih merintis, ada sebuah audisi di rombongan sirkus dimana ia merupakan anggotanya, ia memenangkan audisi tersebut. (Bers.part 2)